Jangan Buru - Buru dibuang. Jika diolah ternyata sampah simcard ada emasnya lho.
Jumat, 01 Desember 2017
Add Comment
Memanfaatkan limbah simcard
Karena promo dari pihak operator yang berganti ganti pastinya sobat sering bergonta ganti simcard. Bahkan ada yang setiap bulan untuk berganti paketan internet dengan perdana yang baru. Jangan keburu dibuang sobat.. Faktanya simcard yang kita buang tersebut mengandung emas lho.. Lumayan kan bisa nambah penghasilan. Dan termasuk kategori yang sering dicari digoogle tentang cara mendapatkan uang .. 😁😁😁
Memang benar sobat kalau di Hp dan simcard yang selama ini kita pakai memang mengandung emas. Gak cuma itu, kandungan lain yang terdapat di hp dan simcard tersebut adalah tembaga dan perak. Walaupun cuma sedikit sih 😊
Lalu, darimana emas atau logam-logam itu datang?
Dalam penyalur sirkuit di ponsel atau chip di kartu SIM atau RUIM (CDMA). Sebab emas memiliki reputasi jauh lebih baik dibanding tembaga dalam hal distribusi arus listrik.
Produsen ponsel atau Sim/RUIM card tidak pernah mengurangi atau meniadakan kandungan logam mulia itu, walaupun dalam setiap unit jumlahnya hanya seperseribu gram.
Untuk mendapatkan 1 kg emas murni, sobat harus kumpulin simcard bekas kurang lebih satu juta simcard. Nah lumayan kan? Bisa nambahin penghasilan dan membantu pertanyaan kita di google tentang cara mendapatkan uang. Heheheheheh
Nah kalau Dari ponsel bekas?
Kalau dr ponsel bekas kita bisa mengurai lebih banyak lagi emas, perak dan tembaga. Sebab kandungan pada ponsel memiliki perak dan tembaga yang jumlahnya cukup signifikan
Faktanya, Yokohama Metal Co Ltd, asalnya dari Jepang adalah perusahaan pemulung barang bekas telah menggeluti bidang ini sejak lama.
Dari satu ton material yang diambil di tambang emas konvensional, nyatanya hanya sekitar 5 gram emas, dari satu ponsel bekas yang dilebur bisa didapat 30 kali lipat. Artinya, akan didapatkan sekitar 150 gram emas!
Dilansir dari koran Wartakota, Rabu, 18 Juni 2008 dan Tabloid SINYAL disebutkan bahwa perusahaan Singapura dan Jepang akan masuk Indonesia dan menawarkan pembelian Sim card bekas dengan harga Rp 100 perbuah, atau Rp 1.000 untuk sebuah Ponsel bekas. Mereka berencana akan membangun pabrik untuk melebur alat komunikasi tadi, menjaring emas, tembaga dan perak yang ada.
Tahun 2008 ini saja, pelanggan Telkomsel sudah 52 Juta orang. Pertumbuhan pelanggan diklaim hingga 30% pertahun. Belum lagi dari delapan operator tanah air lainnya.
tabloid SInyal menyebutkan kalau satu bulan bisa terkumpul 25 juta “kartu mati”. Jika berat kartu 2 gram, maka jumlah totalnya 50 ton. Nah, kalau semuanya dikumpulkan dan diambil logamnya, maka didapat sekitar 25 kilogram emas sebulan, dan sekitar 100 kg tembaga.
Buat kalian yang pengen sekali dengan cara mendapatkan uang dari rongsokan ini anda bisa coba dengan cara melumatkan hp dan simcard tersebut. Beli alatnya dulu tapi sobat..
teknologi ini (belum) dilirik dan dimanfaatkan oleh perusahaan di Indonesia. Jadinya yang bermain ya perusahaan asing lagi lah..
Anda berani mengambil peluang usaha ini????
0 Response to "Jangan Buru - Buru dibuang. Jika diolah ternyata sampah simcard ada emasnya lho."
Posting Komentar