10 konsep dasar geografi
Kamis, 22 Maret 2018
Add Comment
Konsep Dasar Geografi Kita dapat mengenal sepuluh konsep dasar geografi, sebagai berikut.
1. Konsep Lokasi
Terdapat dua pengertian lokasi yaitu lokasi absolut dan lokasi relatif. Yang dimaksud dengan lokasi absolut adalah lokasi yang berhubungan dengan posisi menurut koordinat garis lintang dan garis bujur. Contohnya adalah Indonesia terletak di antara 6°LU-1 1 0LS dan di antara 95°BT-141°BT. Sedangkan ' yang dimaksud dengan lokasi relatif adalah lokasi berdasarkan lingkungan di sekitarnya. Contohnya adalah lndonesia terletak antara Benua Asia dan Australia.
2. Konsep Jarak
Dalam kehidupan sosial ekonomi, jarak memiliki arti penting. Dalam geografi, jarak dapat diukur dengan dua cara, yaitu jarak geometrik dinyatakan dalam satuan panjang seperti kilometer dan jarak waktu yang diukur dengan satuan waktu (jarak tempuh). '
3. Konsep Keterjangkauan
Sulit atau mudahnya suatu lokasi untuk dapat dijangkau dipengaruhi oleh lokasi, jarak, dan kondisi tempat. Misalnya, suatu daerah pedalaman yang hanya terdapat jalan setapak tentu merupakan daerah yang sulit untuk dapat dijangkau.
4. Konsep Pola .
Pola merupakan tatanan geometris yang beraturan. Contoh penerapt'fIn konsep pola adalah pola permukiman penduduk yang memanjang mengikuti jalan raya atau sungai.
5. Konsep Geomorfologi
Yang dimaksud dengan geomorfologi adalah ilmu yang mempelajari tentang bentuk permukaan bumi. llmu geografi tidak terlepas dari bentuk-bentuk permukaan bumi, seperti pegunungan, perbukitan, lembah, dan dataran. Hal inilah yang menyebabkan permukaan bumi merupakan objek studi geografi.
6. Konsep Aglomerasi
Aglomerasi merupakan kecenderungan mengelompokkan suatu gejala yang terkait dengan aktivitas manusia. Misalnya pengelompokan kawasan industri, pusat perdagangan, dan daerah permukiman.
7. Konsep Perbedaan Wilayah
Terdapat perbedaan antara wilayah satu dengan wilayah lain. Perbedaan ini kemudian menimbulkan suatu hubungan atau interaksi antara suatu wilayah dengan wilayah lainnya.
8. Konsep Nilai Kegunaan
Nilai kegunaan suatu sumber bersifat relatif. Misalnya pantai mempunyai nilai kegunaan yang tinggi sebagai tempat rekreasi bagi warga kota yang selalu hidup dalam keramaian, kebisingan, dan kesibukan.
9. Konsep Interaksi
interaksi merupakan terjadinya hubungan yang saling mempengaruhi antara suatu gejala dengan gejala lainnya. Contohnya adalah perbedaan kondisi antara daerah pedesaan dan perkotaan yang kemudian dapat menimbulkan suatu kegiatan interaksi seperti halnya penyaluran kebutuhan pangan, arus urbanisasi, maupun alih teknologi.
10. Konsep Keterkaitan Keruangan.
Keterkaitan antara suatu fenomena dengan fenomterta lainnya merupakan suatu keterkaitan keruangan. Misalnya, hubungan antara kemiringan lereng di suatu wilayah dengan ketebalan lapisan tanah serta hubungan antara daerah kapur dengan kesulitan air.
1. Konsep Lokasi
Terdapat dua pengertian lokasi yaitu lokasi absolut dan lokasi relatif. Yang dimaksud dengan lokasi absolut adalah lokasi yang berhubungan dengan posisi menurut koordinat garis lintang dan garis bujur. Contohnya adalah Indonesia terletak di antara 6°LU-1 1 0LS dan di antara 95°BT-141°BT. Sedangkan ' yang dimaksud dengan lokasi relatif adalah lokasi berdasarkan lingkungan di sekitarnya. Contohnya adalah lndonesia terletak antara Benua Asia dan Australia.
2. Konsep Jarak
Dalam kehidupan sosial ekonomi, jarak memiliki arti penting. Dalam geografi, jarak dapat diukur dengan dua cara, yaitu jarak geometrik dinyatakan dalam satuan panjang seperti kilometer dan jarak waktu yang diukur dengan satuan waktu (jarak tempuh). '
3. Konsep Keterjangkauan
Sulit atau mudahnya suatu lokasi untuk dapat dijangkau dipengaruhi oleh lokasi, jarak, dan kondisi tempat. Misalnya, suatu daerah pedalaman yang hanya terdapat jalan setapak tentu merupakan daerah yang sulit untuk dapat dijangkau.
4. Konsep Pola .
Pola merupakan tatanan geometris yang beraturan. Contoh penerapt'fIn konsep pola adalah pola permukiman penduduk yang memanjang mengikuti jalan raya atau sungai.
5. Konsep Geomorfologi
Yang dimaksud dengan geomorfologi adalah ilmu yang mempelajari tentang bentuk permukaan bumi. llmu geografi tidak terlepas dari bentuk-bentuk permukaan bumi, seperti pegunungan, perbukitan, lembah, dan dataran. Hal inilah yang menyebabkan permukaan bumi merupakan objek studi geografi.
6. Konsep Aglomerasi
Aglomerasi merupakan kecenderungan mengelompokkan suatu gejala yang terkait dengan aktivitas manusia. Misalnya pengelompokan kawasan industri, pusat perdagangan, dan daerah permukiman.
7. Konsep Perbedaan Wilayah
Terdapat perbedaan antara wilayah satu dengan wilayah lain. Perbedaan ini kemudian menimbulkan suatu hubungan atau interaksi antara suatu wilayah dengan wilayah lainnya.
8. Konsep Nilai Kegunaan
Nilai kegunaan suatu sumber bersifat relatif. Misalnya pantai mempunyai nilai kegunaan yang tinggi sebagai tempat rekreasi bagi warga kota yang selalu hidup dalam keramaian, kebisingan, dan kesibukan.
9. Konsep Interaksi
interaksi merupakan terjadinya hubungan yang saling mempengaruhi antara suatu gejala dengan gejala lainnya. Contohnya adalah perbedaan kondisi antara daerah pedesaan dan perkotaan yang kemudian dapat menimbulkan suatu kegiatan interaksi seperti halnya penyaluran kebutuhan pangan, arus urbanisasi, maupun alih teknologi.
10. Konsep Keterkaitan Keruangan.
Keterkaitan antara suatu fenomena dengan fenomterta lainnya merupakan suatu keterkaitan keruangan. Misalnya, hubungan antara kemiringan lereng di suatu wilayah dengan ketebalan lapisan tanah serta hubungan antara daerah kapur dengan kesulitan air.
0 Response to "10 konsep dasar geografi"
Posting Komentar