Apa saja isi UU ITE? pasal karet yang ada di UU ITE

penjelasan singkat mengenai isi dari UU ITE.

Sebagian dari kita mungkin menganggap undang-undang ITE itu merupakan perlindungan dan juga pengaturan di media sosial. ternyata undang-undang ITE juga menyangkut soal penyebaran informasi elektronik yang ada unsur melanggar kesusilaan dan itu terdapat di pasal 27 ayat 1 undang-undang ITE nomor 19 tahun 2016. 

sementara ada juga ni pasal 27 ayat 3 yang menyangkut tentang pencemaran nama baik.

Konten dalam UU ITE

Beberapa materi yang diatur, antara lain:

( wikipedia.org )

1. pengakuan informasi/dokumen elektronik sebagai alat bukti hukum yang sah (Pasal 5 & Pasal 6 UU ITE
2. tanda tangan elektronik (Pasal 11 & Pasal 12 UU ITE)
3. penyelenggaraan sertifikasi elektronik (certification authority, Pasal 13 & Pasal 14 UU ITE)
4.  penyelenggaraan sistem elektronik (Pasal 15 & Pasal 16 UU ITE)

perbuatan yang dilarang (cybercrimes). 

Beberapa cybercrimes yang diatur dalam UU ITE, antara lain:

1. konten ilegal, yang terdiri dari, antara lain: kesusilaan,
2. perjudian,
3. penghinaan/pencemaran nama baik,
4. pengancaman dan pemerasan (Pasal 27, Pasal 28, dan Pasal 29 UU ITE);
5. akses ilegal (Pasal 30);
6. intersepsi ilegal (Pasal 31);
7. gangguan terhadap data (data interference, Pasal 32 UU ITE);
8. gangguan terhadap sistem (system interference, Pasal 33 UU ITE);
9. penyalahgunaan alat dan perangkat (misuse of device, Pasal 34 UU ITE);

Pasal Karet UU ITE

kalo lihat dari pasal 27 ayat 3 pasal ini sering disebut pasal karet. Kenapa karena pasal tersebut bisa digunakan dengan mudah untuk menjerat orang-orang yang berusaha mengungkap kebenaran.

hal ini terjadi pada ibu Nuril seorang mantan guru honorer asal Mataram.  bu nuril membuktikan bahwa dirinya tidak memiliki hubungan dekat dengan kepala sekolah seperti yang dirumorkan oleh lingkungan sekitarnya, namun belakangan rekaman tersebut tersebar dan membuat kepala sekolah melaporkan Nuril polisi dengan dugaan pelanggaran undang-undang ITE pada 26 Juli 2017 lalu. sementara pakar hukum undang-undang ITE mengatakan terdapat kekeliruan terhadap pasal yang dikenakan oleh bu Nuril.

"untuk menyebarkan hal-hal yang terkait dengan larangan-larangan dalam undang-undang itu adalah yang dianggap mencemarkan nama baik orang dan kebencian. tapi memang di sisi lain ini juga sebenarnya kan undang-undang ini kan tidak dibentuk untuk menakut-nakuti orang. Artinya bahwa ketika kita merasa benar bisa datang kita mau mengungkap satu kasus yang mungkin dapat mencemarkan nama baik orang kalau dilihat dari kasus mengenai UU ITE." Heru sutadi (Pakar Hukum ITE)

Maka dari itu mulai dari sekarang kita harus bijak menggunakan media sosial mulai dari bertanggung jawab apa yang kita posting sampai kata-kata atau status. dan juga kita harus mempertanggungjawabkan itu dan mulai disiplin sama apa yang kita chat supaya tidak menyinggung orang lain yang juga pastinya tidak membuat masalah. 

Hastag :

• uu ite terbaru 2018
• uu ite pdf
• uu ite pasal 27
• uu ite terbaru 2018 pdf
• uu ite pasal 28
• ancaman hukuman pasal 27 ayat 1 uu ite
• uu ite tentang hoax
• jurnal uu ite

Share this post